Untuk pertemuan pertama kali ini saya sebagai pembaca buku yang berjudul “ ISLAM PROGRESIF “ Dari Tim Dosen Matakuliah Pengembangan Keperibadian Pendidikan Agama Islam, Pengantar “ Prof. Dr. H. Yoyo Mulyana, M. Ed “. ingin berbagi atas apa yang telah saya baca ini, inisiatif ini saya buat karena dalam kehidupan sekarang ini banyak sekali manusia-manusia yang belum mengenal dirinya sendiri termasuk saya pribadi. Bangasa dan Negara tidak akan pernah damai jika saling menyalahkan apalagi saling menindas . Ok ini hanya sekedar pengantar saja,. Semoga maksud dan tujuan bisa di pahami sendiri dan bersama. Mohon ma’af jika dalam penulisan atau kalimat banyak yang kurang berkenan. Selamat membaca
MENGENAL DIRI MANUSIA
Hai manusia, jika kamu dalam kerguan kebangkitan ( dari kubur ), maka ketauilah sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dar tanah ( turab ), kemudian dari setetes mani ( nutfah ), kemudian dari segumpal darah ( ‘alaqah ), kemudian dari segumpal daging ( mudgah ) yang sempurn kejadiannya dan tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi ( tifla ), kemudian dengan berangsur-angsur, kamu sampaikan kepada kedewasaan ( asyuddakum ), dan diantara kamu ada yang di wafatkan dan adapula diantara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun ( arza al-umur ), sampai dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air diatasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah ( QS. Al-Hajj [22]:5 )
MENGENAL DIRI MANUSIA
Hai manusia, jika kamu dalam kerguan kebangkitan ( dari kubur ), maka ketauilah sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dar tanah ( turab ), kemudian dari setetes mani ( nutfah ), kemudian dari segumpal darah ( ‘alaqah ), kemudian dari segumpal daging ( mudgah ) yang sempurn kejadiannya dan tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi ( tifla ), kemudian dengan berangsur-angsur, kamu sampaikan kepada kedewasaan ( asyuddakum ), dan diantara kamu ada yang di wafatkan dan adapula diantara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun ( arza al-umur ), sampai dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air diatasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah ( QS. Al-Hajj [22]:5 )
Comments
Post a Comment
Terimakasih Anda Sudah Mengunjungi Dan Semoga Blog Ini Bermanfaat